Ber Usaha Bank It

Sedikit yang terlintas menjelang berita keberangkatanku meninggalkan tanah air.mengubah nasib dan mencari pengalaman baru adalah hal utama yang aku cari.saudara,teman bahkan orang tua seolah tidak bisa membendung keinginan kepergian sosok pencari uang ringgit ini.langkah pasti meninggalkan indonesia seolah menimbulkan rasa ingin cepat cepat melangkah menuju negri impian yang penuh harapan.berbekalkan tulang empat karat,Do`a orang tua,dan semangat membara kini aku berada jauh dari bumi indonesia.suatu hal yang paling jelas terasa adalah negara orang menjadi milik orang yang statusnya menumpang kerja.pahlawan-pahlawan uang yang berjuang dengan meninggalkan indonesia ada dimana-mana.1 mil ,2 mil,100 mil 10.000 mil bahkan mungkin jutaan mil dari indonesia. terjerat dengan situasi kondisi yang tidak bebas seperti diindonesia. hanya selintas berita panas dan politik megingatkan akan diri yang sejak janin berdiri diatas ibu pertiwi indonesia. kadang rasa terjerat tidak bisa lepas menghadapi sulit dan mahalnya beban hidup menumpang di negri orang.sehingga rasa memiliki indonesia lebih mendalam.pakaian dan pernak pernik tidak lepas dari produk asli indonesia.khas indonesia lambang kebanggaan pahlawan-pahlawan uang indonesia.tapi indonesia semakin jauh.aku ditinggalkan tren orang indonsia saat ini.peta pembangunan indonesia sekarang, seakan menggusur memori lapangan yang pernah digunakan waktu kecil untuk bermain.tapi perasaan bahagia datang apabila senyum indonesia mengiringi jasa-jasa pahlawan uang yang berhasil. kami pahlawan-pahlawan indonesia belum puas bila indonesia sekarang masih memikirkan busung lapar,koruptor.tidak cukupkah,pengorbanan ku. aku disini mempertahankan indonesia sampai tetes keringat terakhir.